Gunung Barujari Meletus, Penerbangan Bali Lumpuh Total

Gunung Barujari Meletus

Gerakan vulkanik di salah satu gunung berapi di Indonesia kembali bergejolak. Kali ini, dentuman vulkanik dari dalam perut bumi diikuti dgn semburan abu vulkanik muncul dari Gunung Barujari. Satu Buah gunung yg berada ditengah Danau Segara Anak, Sembalun, Lombok Timur, NTB. Gunung Barujari atau yg biasa dinamakan penduduk lokal yang merupakan Gunung baru yaitu gunung mungil yg berada di segi timur Kaldera Gunung Rinjani. Besaran kawah Gunung Barujari berada kepada luasan 170 m x 200 m kepada ketinggian di2296 – 2376 m di atas permukaan laut.

Imbas dari meletusnya Gunung Barujari, sampai tulisan ini diturunkan sedikitnya ada tujuh desa di Kab Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat yg mesti dievakuasi penuh sebab terkena limpahan hujan abu vulkanik dari letusan Gunung Barujari.

Kepada awalnya, Gunung Barujari dikabarkan meletus mula-mula kali dgn mengeluarkan abu vulkanik terhadap minggu(25/10) minggu dulu. Sebelum berjalan hujan abu yg lumayan pekat, pernah berlangsung bunyi dentuman atau letusan yg terdengar menggelegar jumlahnya tujuh kali terhadap pukul 05.30 WITA. Kala perdana kali muncul, ketinggian asap abu vulkanik mencapai ketinggian 1.300 m.

Akibat dari letusan Gunung Barujari ini, Tubuh Penanggulangan Bencana Daerah Kab Lombok Utara telah mengeluarkan peringatan biar tak jelang kawasan Gunung Barujari & Gunung Rinjani dalam jarak paling minimum 3 kilo meter.

Tapi dilansir oleh CNN, pasca letusan Gunung Barujari, statusnya tetap berada dalam level waspada. Pasalnya belum ada peningkatan gerakan yg berarti. Gunung Barujari cuma sedikti “terbatuk”, suatu proses alamiah yg normal dalam putaran gerakan kegunung apian.

Tetapi walaupun keadaan Gunung Barujari tetap berada dalam type waspada, imbas yg amat terasa tampak di penerbangan dari & menuju Pulau Bali. Dilaporkan CNN, puluhan sampai beberapa ratus penerbangan di Bali lumpuh keseluruhan.

Sebanyak maskapai lokal & internasional terutama maskapai dari Australia yg miliki intensitas penerbangan tinggi dari & menuju Bandara Internasional Ngurah Rai hasilnya terpaksa membatalkan penerbangannya. Selasa (3/11) tampak berderet dalam papan pengumuman jadwal terbang di Bandara Ngurah Rai menunjukkan statsu “cancel due to volcano”.

Hasilnya di Selasa (3/11) Bandara Ngurah Rai, Bali terpaksa ditutup dari pukul 18.30 WIB sampai pukul 22.30 WIB. Kelihatan dari penerapan penjejak pesawat besutan Flighradar24.com, jumlahnya penerbangan yg telah terlanjur terbang menuju Bali hasilnya dialihkan utk mendarat di Juanda, Surabaya maupun Soekarno-Hatta, Jakarta.

Seperti yg didapati, asap vulkanik gunung berapi merupakan mimpi jelek bagi mesin pesawat terbang. Posisi terakhir arah abu vulkanik letusan Gunung Barujari seperti yg di sampaikan oleh Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata, sebaran volcano avtivity dominan ke arah barat daya-barat laut, maka menutupi wilayah hawa Bandara Ngurah Rai & Bandara Selaparang, Mataram.(cal) img : cnn

Sumber

Tinggalkan komentar