Festival Anti Korupsi: 2 Cara Ajak Generasi Muda Tidak Korupsi

festival-antikorupsi-bandung-2015

Bln Desember 2015 ini menjadi momentum akbar bagi Komisi Pemberantasan Korupsi atau yg acapkali dikenal penduduk yang merupakan Komisi Antirasuah. Sebabnya, perayaan Hri Antikorupsi yg jatuh kepada 9 Desember tempo hari berhasil digelar di Kota Bandung, Kota yg sejauh ini hidup dalam kreativitas anak jejaka yg produktif & cerdas. Tatkala dua hri terhitung sejak tanggal 10 & 11 Desember 2015 Komisi Pemberantasan Korupsi berhasil menuntaskan gelaran gede yg tiap-tiap thn senantiasa diselenggarakan ini. Thn dulu, Festival Anti Korupsi digelar di Kota Pendidikan, Yogyakarta.

Th ini, gelaran Festival Anti Korupsi terjadi lebih meriah sebab didukung penuh oleh Walikota Bandung, Ridwan Kamil. Bersama mengusung tagline “Prung, gak pake korupsi.” Pemilihan kota Bandung juga sebagai ruang gelaran Festival Anti Korupsi th 2015 dipertimbangkan sebab argumen kelengkapan infrasturktur yg memadai juga mempunyai antusiasme keterlibatan publik yg lumayan tinggi, seperti yg dikutip dari page CNN Indonesia.

Bahkan di hri penyelenggaraan, Ridwan Kamil sanggup menggandeng komune anak bujang di semua Bandung utk memeriahkan kampanye antikorupsi. Keseluruhan komune anak jejaka yg tersebar di seluruhnya sisi Kota Bandung diklaim mencapai lebih dari 5.000 komune.

Tatkala dua hri penyelenggaraan, berikut yakni 2 trik yg dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi buat ajak anak jejaka supaya tidak terjerumus dalam dosa korupsi :

Cap tangan tanda komitmen diri utk setop & cegah korupsi

Perayaan gede Hri Antikorupsi di Bandung di tuntaskan bersama membentangkan spanduk gede yg diisi oleh lebih kurang 20 ribu cap tangan utk warga Indonesia di beraneka ragam Kota. Tiap-tiap satu cap tangan ialah komitmen penduduk Indonesia khususnya anak belia utk beri dukungan penuh pemberantasan korupsi, & mempunyai integritas supaya terhindar dari dosa korupsi. Dari page CNN dikutip, kain-kain yg dibentangkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi di Bandung berisi sekian banyak pesan pemberantasan korupsi. Antara lain : “Kembalikan Negara ini kepada Indonesia. Lepaskan dari jerat koruptor bedebah!”, “Wanita sejati bersih dari korupsi”, & “Malu, harta hasil korupsi.”

Rangkaian program pencegahan korupsi dalam kemasan budaya terkenal

Target anak belia yg digaet oleh Komisi Pemberantasan Korupsi utk kampanyekan pemberantasan korupsi dikemas secara yg menarik dalam budaya terkenal. Apalagi peserta yg datang di Festival Antikorupsi merupakan anak-anak jejaka Bandung. Serangkaian program yg dihelat meliputi hiburan dgn perbuatan musik dari Ketjil Bergerak, Klasika Komisi Pemberantasan Korupsi, & Republik Antikorupsi. Komisi Pemberantasan Korupsi pun mengadakan seminar pencegahan korupsi pemerintah daerah & dialog terkait pencegahan korupsi di bagian kesehatan di jumlahnya hunian sakit daerah. Bahkan Kang Emil, sapaan khas Ridwan Kamil, Walikota Bandung memberikan instruksi husus lebih dari 4.000 tempat ibadah di Kota Bandung utk buat mengusung tema khotbah antikorupsi dengan cara langsung di hri Jumat, tanggal 11 Desember dulu. menakjubkan! (cal)

img : tribunnews

Sumber

Tinggalkan komentar